MANFAAT DAUN SELADA UNTUK KESEHATAN

MANFAAT DAUN SELADA UNTUK KESEHATAN

Daun selada, sayuran yang satu ini sering dibuang oleh anak kecil saat makan nasi goreng di sekolah, dan ada juga orang yang malas memakannya saat menyantap pecel lele. Alasannya? Pahit.

Bagi yang suka makan sayuran ini maka kamu adalah orang yang beruntung. Daun selada memiliki banyak nutrisi dan vitamin yang mampu melindungi tubuh kita dari berbagai penyakit meskipun bentuk sayuran ini tipis.

Daun selada kaya akan vitamin dan beta karoten. Hanya dengan mengkonsumsi 100 gram daun selada segar maka kamu sudah memenuhi 247% kebutuhan vitamin A harianmu. Beta karoten mampu melawan berbagai sel kanker, mencegah serangan jantung dan katarak, semakin gelap warna daun selada maka semakin banyak kandungan beta karoten di dalamnya.

Daun selada juga mengandung zeaxanthin, nutrisi yang satu ini menyediakan antioksidan dan melindugi kulit dari sinar matahari yang menyengat. Zeaxanthin juga dikenal mampu melindungi orang-orang tua dari penyakit yang berhubungan dengan usia tua.

Daun selada juga kaya akan vitamin K, vitamin C dan folat. Vitamin K bermanfaat untuk menebalkan tulang sedangkan vitamin C bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh. Folat bermanfaat untuk ibu-ibu hamil, folat diperlukan untuk sintesis DNA dan karena itu, penting dalam pencegahan cacat tabung saraf pada janin-rahim selama kehamilan.

Agar kandungan nutrisi yang ada pada daun selada tidak hilang, sebaiknya disimpan dalam kantung plastik atau masukkan ke dalam kulkas. Jika disimpan dalam kulkas daun selada mampu bertahan hingga 3 hari.

Berhati-hatilah sebelum memakan daun selada, selalu cuci bersih dengan air dingin sebelum dimakan karena daun selada yang dijual dipasaran terkadang masih mengandung pestisida di daunnya.

Daun selada yang sehat dan mengandung banyak nutrisi dapat dilihat pada warnanya. Jadi pastikan daun selada yang hendak kamu makan warnanya masih segar, masih tegang batangnya, dan kalau dimakan terasa crispy. (*/dikutip dari berbagai sumber)

DAFTAR PUSTAKA

Fajri Surya Putra , 18 Juni 2012